PEMBELAJARAN SEJARAH

Baca Selengkapnya »

HARI GURU

Terpujilah wahai engkau Ibu Bapak guru
Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku
Semua baktimu akan kuukir di dalam hatiku
bagai prasasti trima kasihku, tuk pengabdianmu

Engkau bagai pelita dalam kegelapan
Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan
Engkau patriot pahlawan bangsa
tanpa tanda jasa

Selamat Hari Guru...
Selasa, 25-11-2008

Pagi ini aku memakai seragam PGRI datang ke sekolah untuk persiapan mengajar di Graha Garini karena kebetulan hari ini aku mewakili kelompok Wakil Kepala Sekolah berbasi matematika untuk Peer Teaching Pembelajaran sekaligus Supervisi Penilaian Kelas. "Pak, upacara nggak ?" kata Mas Mulyadi Pesuruh sekolah. "Kemaren di umumkan nggak untuk upacara hari ini ?" Kataku. "Nggak Pak !" sahut Mas Mulyadi. "Kalau aku memang pakai seragam ini karena bertepatan dengan hari Guru. Ya tunggu saja Mas nanti upacara nggak !" kataku. "Siap Pak !" Jawab Tegas Mas Mul. Aku terus ke Ruang Media membenahi persiapanku untuk mengajar. Sampai akhirnya Hari ini mas Mul dan mas Kodir mempersiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan Upacara Memperingati hari Guru.

Kulihat teman-teman guru memakai seragam PGRI, walaupun ada juga yang nggak memakai. Siswapun siap mengikuti upacara, sampai sambutan Kepala Sekolah, Dra. Nenny Junaeni, MM. Dalam sambutannya Kepala Sekolah memberikan ucapan selamat kepada dewan guru dengan hari jadinya. Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa patut mendapatkan semua itu. Guru dengan setia membimbing dan menyampaikan ilmunya kepada siswa dengan tekun, tanpa pamrih. Masih ingat dalam benakku Bapak Pendidikan kita Ki Hajar Dewantara dengan semboyannya :
1. Ingarso Sung Tulodo (Di depan, memberikan keteladanan kepada anak didik)
2. Ing Madyo mangun karso (Di tengah, memberikan dorongan baik)
3. Tut Wuri Handayani (Di belakang, memberikan memotivasi)

Sayang, aku nggak bisa mengikuti upacara sampai selesai, karena aku harus segera berangkat ke Graha Garini untuk mengikuti "Implementasi Program Belajar Mengajar (PBM) SMP se Jakarta Timur.

Tapi walaupun tanpa di peringatipun, aku merasa bangga menjadi guru.....

Terima kasih guruku, ..... dari seorang guru.

Baca Selengkapnya »