Kepada. Bapak/Ibu Kepala SMP DKI Jakarta.
Sehubungan dengan hasil pemantauan selama pelaksanaan Try Out, saya sampaikan hal-hal sebagai berikut :
Sehubungan dengan hasil pemantauan selama pelaksanaan Try Out, saya sampaikan hal-hal sebagai berikut :
- Ada indikasi oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang bertindak mengacaukan siswa dalam menghadapi Ujian. Tindakan itu adalah dengan membuat jawaban soal-soal Try Out dan menyebarkan kepada siswa. Untuk saat ini, tindakan tersebut mungkin dianggap menguntungkan para siswa, karena jawaban tersebut sebagaian besar benar. Para siswa mungkin akan percaya bahwa pada saat UN nanti jawaban yang diterima melalui SMS juga benar padahal tidak demikian kenyataannya. Pengalaman tahun lalu, banyak siswa yang terjebak dalam SMS sesat, akibatnya siswa tersebut mendapat nilai jelek karena pada saat menjawab soal tidak lagi berpikir tetapi menggantungkan pada SMS. Pada tahun lalu ada Ujian Ulang. Pada tahun ini tidak ada Ujian Ulang, sehingga siswa yang mendapat nilai jelek karena percaya ada SMS tidak ada kesempatan untuk memperbaikinya.
- Tindakan oknum-oknum tersebut jelas melanggar Peraturan Pemerintah No. 17 tahun 2010, yaitu menciderai integritas Penilaian Hasil Belajar.
- Sebagaimana disampaikan dalam pembinaan dan Sosialisai Ujian beberapa hari yang lalu, tingkat kejujuran sekolah akan dianalisis berdasarkan jawaban siswa. Apabila jawaban siswa memiliki pola-pola yang mengidikasikan kesamaan jawaban secara homogen dengan indeks tertentu, maka sekolah ini dalam kategori tidak jujur.
- Sehubungan dengan hal tersebut, seluruh Kepala Sekolah agar menjelaskan hal ini kepada para Guru, para siswa dan orang tua. Jangan sampai ketidakpahaman akan hal-hal tersebut, menciderai integritas sekolahnya sendiri.
- Untuk menyebarkan informasi ini kepada seluruh stake holder sekolah, bila perlu agar diprint dan ditempel di tempat-tempat yang dapat dibaca oleh siswa/orang tua.
